Kebangkrutan dan Pembubaran VOC

0 komentar Posted by ,
Kebangkrutan dan Pembubaran VOC
    Menjelang abad ke-19M,VOC mengalami kebangkrutan .Kebangkrutan itu ditandai oleh semakin memburuknya posisi keuangan . Dengan kas yang kosong ,bahkan hutang yang menumpuk ,serikat dagang yang pernahjaya itu tidak mampu lagi menjalankan kegiatannya.

Penyebab kemunduran VOC
  •  
  • * Korupsi merajalela yang dilakukan oleh para pegawai VOC.
  • *banyaknya pegawai VOC yang tidak cakap sehingga pengendalian monopoli tidak berjalan dengan yang semestinya.
  • *VOC banyak menanggung hutang akibat peperangan yang dilakukan,baik dengan rakyat Indonesia maupun dengan Inggris dalam memperebutkan kekuasaan dalam bidang perdagangan.
  • *kemerosotan moral di kalangan para penguasa akibat sistem monopoli  perdagangan. Keserakahan VOC membuat para penguasa setempat tidak sungguh sungguh membantu VOC dalam memonopoli perdagangan. Akibatnya hasil panen rempah-rempah yang masuk VOC jauh dari jumlah yang di harapkan.
  • *Tindak jalannya verplichte leverantien (penyerahan wajib) dan preanger-stelsel (Aturan Priangan). Kedua aturan itu dimaksudkan untuk mengisi kekosongan kas VOC. Verplichte leverantien mewajibkan setiap daerah harus menyerahkan hasil bumi yang berupa lada, kayu, beras , kapas, dan gula kepada VOC dengan tarif yang ditentukan oleh VOC .Aturan priangan mewajibkan rakyat priangan menanam kopi lalu menyrahkan hasil panennya kepada VOC,juga dengan tarif yang ditentukan oleh VOC. Kedua aturan tersebut ttidak berjalan karena korupsi dan biaya pengeluaran yang terlalu besar. 
Pembubaran VOC 

      Gejolak di Eropa berpengaruh di Asia, termasuk Indonesi. Perang antara Belanda dan Inggris juga terjadi di Asia. Armada kapal EIC berturut turut merebut kedudukan VOC di persia, Hindustan, Srilanka ,sampai Malaka. Jatuhnya Indonesia ketangan EIC hanya tinggal menghitung waktu. Ancaman dari EIC mulai tampak dari serangan Sumatera dan Jawa.
      Menyadari bahaya serangan Inggris , pemerintah Republik Bataaf segera bertindak terhadapVOC. Adanyapersoalan internal yang berlarut-larut membuat VOC tidak bisa di andalkan menghadang serangan Inggris. Selain itu, keberadaan VOC pun sudah tidak bisa dipertahankan lagi karena telah menyedot semua keuangannegara. Pada tanggal 31 Desember 1799,pemerintah mencabut izin usaha (octroii) VOC. Pencabutan itu menandai pembubaran serikat dagang yang pernah malang melintang di Indonesia selama 2 abad itu.
       Sejak pembubaran VOC, Indonesia berada di bawah kekuasaan pemerintahan republik bataaf. Kemudian , status Belanda berubah kembali dair republik kenjadi kerajaan. Perubahan itu merupakan akibat dari perubahan politik di Prancis. Pada tahun 1804, Napoleon Bonaparte berkuasa sebagai kaisar Prancis. Lalu ia mengubah Republik Bataaf menjadi kerajaan Belanda. ia menunjuk adiknya Lodwijk Napoleon menjadi raja Belanda. Dengan perubahan status Belanda itu, Indonesia kali ini berada di bawah kekuasaan Belanda .
        Untuk menangani Indonesia, pemerintah kerajaan Belanda membentuk pemerintahan kolonial yang di pimpin oleh seorang Gubernur  dan Jendral

Related Post :

0 Comments for "Kebangkrutan dan Pembubaran VOC"

Blogger news